Mahasiswi Kebidanan Politeknik Kudus Dibekali Skill Baby Spa dan Perawatan Ibu
KUDUS – Mahasiswi kebidanan Politeknik Kudus, mendapat pelatihan keterampilan Baby Spa dan Mom Treatmen. Mengundang lembaga kursus dan pelatihan (LKP) Nenny dari Bogor. Mahasiswa yang mengikuti sekitar 26 siswa dan kegiatan tersebut dilaksanakan dua hari, Rabu (6/7)dan Kamis (7/7) di Politeknik Kudus.
Direktur Politeknik Kudus Trisno Suwandi, menerangkan, progam studi (Prodi) Kebidanan merumakan pendidikan vokasi, sehingga membutuhkan tambahan skill dan dipilih pelatihan Baby Spa dan Mom Treatmen, peluang usaha terbuka luas.
“Jadi bidan itu tidak hanya dituntut hard skill (akademis) tapi juga soft skill (keterampilan). Setelah lulus, sudah ada bekal. Kami berharap bisa membuka usaha sendiri yang masih ada hubungan dengan pendidikan yang digelutinya,” terangnya.
Menurutnya, pendidikan vokasi disamping kemampuan bidang masing-masing, tapi juga memiliki bidang keterampilan. Trisno menjelaskan, hal tersebut harus dimiliki dan pada saat mahasiswi lulus, tidak hanya ijazah dan transkip nilai, tapi ada surat keterampilan pendamping ijazah.
Ia juga menyampaikan tujuan diadakan pelatihan, untuk meningkatkan kompetensi keterampilan kemampuan keterampilan bagi mahasiswi tingka 3. Karena, di ruma sakit, puskesmas dan dimana-mana, ditanyakan tentang SKPI.
“Kalau ada SKPI misalkan khusus seperti Baby Spa dan Mom Treatmen, lulusan kebidanan Politeknik Kudus tetap ada lahan pekerjaan,”imbuhnya.
Trisno juga bercerita, lulusan Politeknik Kudus prodi D3 Kebidanan angkatan 2020, membuka usaha treatmen terkait kecantikan dan baby spa. Saat ini, bisa merekrut lulusan Politeknik Kudus khususnya kebidanan, berkat diberi ketrampilan baby spa dan mom treatmen.